Rabu, 28 Mei 2014

Harapan itu Ada

         Kekecewaan adalah sebuah musibah besar untuk memotivasi diri kembali bangkit. Bukan untuk terus meratapi kesedihan, bukan untuk terus menangisi, bukan untuk terus menyesali.
Rezeki yang Tuhan kasih, tak akan pernah tertukar walaupun rezeki itu sama tapi sangat dipastikan akan tertuju pada masing-masing orang yang tepat. Namun dengan cara dan jalur yang berbeda-beda pula. Sebagai korban kekecewaan SNMPTN, rasanya seperti terhempas jauh dari bumi lalu dibanting kembali menyentuh bumi. Lantas sudah tak berupa, dan porak poranda. Sakit... Iya. Tapi itulah rezekinya, itulah jalan yang terbaik untuk aku, itulah jawabannya. Ini bukan jalannya, jalanku di SBMPTN. semoga... Walau sekejam Jalur Gaza, sepahit obat, sesadis lagu Afgan, semencekam film horror, tapi inilah hidup. Ada suka, ada duka telan bersama. Tak selamanya akan selalu ada dipuncak. Bumi saja selalu berputar, anggap saja kita sedang berdiri kokoh diputarannya bumi dan sedang berada diposisi bawah yang menyakitkan. Tuhan bukan tak adil, tapi kembali lagi ke pembicaraan awal bahwa rezeki orang diperoleh dengan berbeda-beda jalur. Mungkin Tuhan percaya bahwa aku sanggup menghadapi Jalur Gaza yang konon katanya menyeramkan. Walaupun mendengar orang - orang terdekat mendapatkan kabar gembira bahwa mereka lolos itu seperti tersudutkan rasanya, sungguh.

         SNMPTN itu membuat banyak orang yang tidak beruntung diam terpaku membisu menyendiri. Wajar saja, karena aku dan mereka kecewa pada diri sendiri. Apa aku dan mereka bukan manusia penuh keberuntungan? Tapi untuk apa berlama-lama meratapi kesedihan bila akan membuang-buang waktu? Lebih baik persiapkan diri untuk menempuh jalur tes tulis. Apa yang harus disesali? justru ini adalah cambuk untuk kita agar semakin giat berusaha. Semakin giat berusaha agar lolos di tes berikutnysa dan bisa pergi ke Inggris juga. Walaupun bayanganku pergi ke Inggris pun sedikit lenyap, terkalahkan oleh kebingungan yang maha dahsyatnya dimana aku akan berkuliah. Padahal "Banyak jalan menuju Inggris".... tentu saja banyak jalan juga menuju PTN.

         Dibandingkan dengan USA, UK terbilang lebih mahal. Jauh lebih glamor. Bahkan saat ini UK Pound mencapai 19 ribu sekian rupiah, sedangkan US 12 ribu sekian rupiah. Sungguh terbukti dengan jelas, cita-citaku untuk pergi ke Inggris semakin menggunung, membukit, melembah, mendunia. Tak ada gunanya lagi aku harus memikirkan kegagalanku di SNMPTN. Itu bukan saatnya lagi... Sekarang aku hanya ingin memikirkan Inggris, tempat idamanku selama ini. Andai saja doaku dikabulkan, setelah masuk PTN aku bisa terbang ke Inggris, mungkin aku akan sangat senang. Walaupun tempat yang paling membuatku menarik adalah London Eye dan Big Ben. Tapi aku juga tertarik untuk datang ke Platform 9 3/4. Banyak tempat - tempat yang membuatku semakin tertarik akan suasana Inggris. Termasuk nge - teh di Inggris adalah sesuatu yang tidak boleh terlewatkan. Bangunan-bangunan berserajah, sekolah - sekolah dengan kualitas bagus, club - club sepak bola yang keren dan profesional, artis dan penyanyi yang memukau.

          Harapan itu jelas masih selalu ada. Walaupun dengan kita berharap sedikitpun, itu akan menuai kesakitan. Tapi apa kita tak harus berharap agar tak merasakan kekecewaan? sepertinya setiap manusia pasti memiliki harapan, meski harus selalu dibatasi dan tidak melampaui, harapan itu akan selalu muncul.
Jika harus berpura-pura tak berharap pun, akan terus berharap hingga hasil menentukan. Itulah harapanku pergi ke Inggris, sedikit demi sedikit ku lupakan harapan itu, agar terwujud dengan sendirinya tanpa harus aku harapkan, namun sungguh sulit menanahan harapan itu. Sama halnya dengan nasibku sekarang, hanya
bisa berharap lolos SBMPTN dan berkuliah di PTN.. tapi harapan hanyalah harapan jika tidak dibarengi dengan usaha dan berdoa.

Semoga kabar baik SBMPTN itu membawaku bisa terbang ke Inggris melihat indahnya London Eye, Harapan itu ada.. Selalu ada. Semoga saja kabar pergi ke Inggris itu tidak sesakit menerima kabar snmptn.


Aku harap begitu...








-post ini diikut sertakan dalam Blog Contest NGEMIL EKSIS PERGI KE INGGRIS #InggrisGratis Mister Potato



0 komentar:

Posting Komentar